 |
| Peselancar saat menaklukkan ombak Pesisir Barat |
SUDUTWISATA.COM- Pelaksanaan kejuaraan selancar internasional “WSL: Krui Pro QS5.000" di Pantai Tanjung Setia, Kabupaten Pesisir Barat Lampung dapat diproyeksi akan menarik 20 ribu lebih wisatawan.
Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dalam “The Weekly Brief with Sandi Uno” yang berlangsung secara hybrid di Gedung Sapta Pesona, Senin (5/6/2023).
BACA JUGA: Bakal Rame, Ratusan Peselancar Ikuti WSL Krui Pro
"World Surf League (WSL) Krui Pro QS5.000 akan diikuti oleh 293 atlet dari 14 negara. Dan mereka tidak berkunjung sendiri, karena event sport ini potensial menarik lebih dari 20 ribu wisatawan untuk datang," terang Sandiaga.
Sandiaga juga mengungkapkan, Menparekraf/Kabaparekraf menyambut baik satu-satunya kegiatan Kejuaraan Surfing Dunia di Indonesia tahun 2023 ini. Dimana kegiatan WSL Krui Pro akan dilaksanakan di Pantai Tanjung Setia Kabupaten Pesisir Barat, Lampung dari tanggal 12 sampai 18 Juni 2023.
Dijelaskan Menparekraf Sandiaga kegiatan yang telah dilaksanakan sebanyak empat kali sejak tahun 2017 itu telah berhasil memberikan efek positif terhadap peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara ke Kaupaten Pesisir Barat, Lampung.
Lebih lanjuta ia mengungkapkan, berdasarkan data pertumbuhan wisatawan mancanegara ke Kabupaten Pesisir Barat. Pada pelaksanaan WSL Krui Pro tahun 2019 lalu mampu menarik 41.106 kunjungan wisatawan.
BACA JUGA : Kejuaraan Surfing Dunia di Indonesia Hanya di Pesisir Barat
Hanya saja, karena pandemi Covid-19, kegiatan WSL Krui Pro terhenti selama dua tahun, sehingga Kabupaten Pesisir Barat kehilangan kurang lebih 20 ribu kunjungan wisatawan.
Kemudian setelah WSL Krui Pro kembali digelar tahun 2022 lalu, kunjungan wisatawan ke Kabupaten Pesisir Barat kembali meningkat yaitu sebanyak 26.106 kunjungan wisatawan.
Data tersebut menunjukkan bahwa eksistensi penyelenggaraan WSL Krui Pro terus meningkat setiap tahunnya. Bahkan pelaksanaan WSL Krui Pro tahun 2022 lalu berhasil memberikan dampak ekonomi kepada masyarakat dikawasan wisata yang mencapai Rp 4,015 miliar.
Dampak ekonomi pada WSL Krui Pro 2023 diprediksi akan memberikan dampak ekonomi yang lebih besar lagi. Karena ajang tersebut akan dimeriahkan dengan pagelaran seni budaya dan bazaar UMKM lokal dengan melibatkan sebanyak 50 tenant kuliner dan industri kreatif lainnya.
"Saya berharap ini bisa membawa bukan hanya event yang besar tapi investasi ke depan. Sukses untuk WSL Krui Pro," harap Sandiaga.
BACA JUGA: 7 Wisata Pantai di Krui Lampung
Untuk diketahui, seri pada WSL Krui Pro 2023 yang dilaksanakan tahun 2023 ini sama seperti seri tahun 2022 yaitu Men’s QS 5000, Women’s QS 5000, QS Junior Pro Men, dan QS Junior Pro Women.(*)
0 komentar